Sumber:ragamcarabeternak.blogspot.com |
KUAU KERDIL KALIMANTAN (Polyplectron schleiermacheri)
Kuau-kerdil Kalimantan, Polyplectron
schleiermacheri, adalah
jeniskuau-kerdil berukuran sedang yang berhabitat di hutan hujan dataran rendahPulau Kalimantan.
Kuau ini adalah jenis kuau merak yang paling langka dan sudah jarang ditemui.
Cirinya adalah ukuran tubuhnya yang maksimal dapat tumbuh sampai 50 cm dengan
bintik-bintik pada tubuhnya. Kuau merak Kalimantan masih berkerabat dengan kuau-kerdil Malaya dan kuau-kerdil Palawan.
Beberapa ilmuwan menganggap jenis ini merupakan subspesies darikuau-kerdil Malaya. Berukuran
sedang (jantan 42 cm, betina 38 cm). Pada sayap dan ekor, terdapat tanda bintik
metalik berbentuk seperti mata (hijau pada jantan, biru pada betina). Hewan jantan memiliki variasi pola bulu yang
menarik, sementara yang betina cenderung memiliki pola yang kurang bervariasi.Jantan: jambul hijau metalik, dada hijau
keunguan mengkilap, tenggorokan dan bercak dada putih. Betina: lebih suram dan
lebih biru. Keduanya: pipi dan tenggorokan kuning pucat, kontras dengan bulu
lainnya. Iris kuning, paruh kehijauan gelap, kulit muka gundul dan merah, kaki
dan tungkai hitam (jantan dengan dua taji). Burung pemalu yang jarang ditemui,
hanya diketahui di tempat-tempat yang terpencar di hutan dataran rendah sampai
ketinggian 1100 m. Hidup di hutan primer. Bertengger di pohon, tetapi berjalan
diam-diam di lantai hutan sepanjang siang. Jantan bersuara serta memainkan
sayap dan ekornya, tetapi tidak punya tempat menetap.
Sekian informasi yang dapat saya berikan,dikarenakan informasi yang terbatas yang saya dapatkan. Semoga bermanfaat bagi pembaca
memangx da y le ni unggas dimalinau??
BalasHapusKurang tau juga , tpi ungas ini ada dikalimantan
BalasHapusThanks kawan
BalasHapus